[LENGKAP] Interaksi antar ruang : PENGERTIAN DAN DAMPAK

Interaksi antar-ruang adalah pergerakan atau pergeseran sesuatu dari satu wilayah ke wilayah lain, atau dari wilayah asal ke wilayah tujuannya.

Interaksi antar ruang : PENGERTIAN DAN DAMPAK


Dalam ruang tentu manusia dan juga makhluk hidup lainnya akan melakukan sebuah interaksi. Perbedaan yang ada dalam karakteristik ruang, akan menciptakan hubungan saling membutuhkan, sehingga terjadilah interaksi antar-ruang.

Interaksi antar-ruang adalah pergerakan atau pergeseran sesuatu dari satu wilayah ke wilayah lain, atau dari wilayah asal ke wilayah tujuannya.

Konsep ruang dan interaksi antar-ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia, mencakup aspek-aspek ekonomi, sosial, budaya dan pendidikan. Salah satu yang menjadi alasan adanya interaksi antar-ruang adalah perbedaan potensi dan sumber daya yang dimiliki.

Dampak Interaksi Antar ruang

1. Pusat Pertumbuhan

Pergerakan orang, barang, dan jasa pada suatu lokasi tertentu akan menimbulkan pemusatan aktivitas manusia pada lokasi tujuan. Pemusatan aktivitas penduduk tersebut kemudian membentuk daerah perkotaan. Daerah perkotaan merupakan pusat pertumbuhan suatu wilayah karena sebagian besar aktivitas terkonsentrasi di wilayah perkotaan.

2. Alih Fungsi Lahan

Semakin banyak penduduk yang datang dari suatu kota akan disertai dengan kebutuhan tempat tinggal. Akibatnya terjadi alih fungsi lahan dari lahan pertanian menjadi permukiman, perdagangan, jasa, industri, dan lainya.

3. Perubahan Orientasi Matapencaharian

Daerah yang menjadi tujuan pergerakan penduduk akan dihuni oleh mereka yang memiliki pekerjaan beragam. Jenis pekerjaan juga berkembang karena adanay kebutuhan akan barang dan jasa yang semakin beragam. Orientasi pekerjaan berubah dari yang tadinya berorientasi pada sumber daya alam, khususnya petani, menjadi pekerjaan lainnya.

4. Perubahan Sarana dan Prasarana

Pembangunan sarana dan prasarana akan semakin meningkat semakin dengan meningkatnya pergerakan orang, barang dan informasi antarwilayah. Kendaraan, jalan, fasilitas umum, pusat-pusat perdagangan dan lain-lain terus bertambah seiring dengan meingkatnya interaksi keruangan.

5. Perubahan Sosial Budaya

Terjadinya interaksi sosial antar anggota masyarakat akan disertai dengan pengaruh, terkait norma dan nilai yang dianut oleh masing-masing individu. Kelompok masyarakat pendatang dan penduduk asli saja memiliki nilai dan norma yang berbeda-beda. Perubahan sosial juga menyangkut status sosial dan aspek budaya karena penduduk pendatang dan penduduk asli dapat memiliki budaya yang berbeda.

6. Perubahan Komposisi Penduduk

Interaksi keruangan dalam bentuk pergerakan orang akan menimbulkan konsentrasi penduduk dalam suatu wilayah. Penduduk tersebut memilii latar belakang yang berbeda, misalnya agama, status sosial, usia, dan jenis kelamin. Akibatnya komposisi penduduk berubah dari yang awalnya relatif seragam kemudian menjadi beragam.


Demikian pembahasan kali ini semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kalian, terimakasih sudah mampir. Jika kalian ingin bertanya silahkan komentar dibawah ya.

Hanya Manusia Biasa yang ingin berbagi ilmu. Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih

Post a Comment