ASAL USUL DESA BOJONG, Purbalingga

Desa Bojong berasal dari kata boyong atau pindah. Dulunya saat Pemerintahan Wirasaba pindah tempat atau boyongan ke purbalingga, rombongan dari kadipaten Wirasaba beristirahat di suatu tempat, yang kini tempat itu dinamakan Desa Bojong.
Tugu perumahan sehat desa bojong

Bojong adalah Desa di kecamatan Purbalingga, Purbalingga, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Bojong terletak di kaki gunung Slamet sehingga udaranya masih terasa dingin. Desa bojong berada di wilayah kabupaten Purbalingga tepatnya di kecamatan Mrebet. 

Secara wilayah desa bojong berbatasan langsung dengan desa Serayu larangan di sebalah utara. Desa bojong terbagi atas tiga dusun, masing-masing dusun I atau yang biasa disebut masyarakat dengan nama Bojong memiliki satu RW dan enam RT. Dusun II atau yang biasa disebut Kresek, memiliki dua RW yang memiliki empat RT di masing-masingnya. Dusun III atau yang biasa disebut kaliwangi memiliki dua RW yang mana masing-masingnya memiliki tiga RT.

Potensi Alam

Desa Bojong terletak yang terletak di dataran tinggi memiliki berbagai sektor usaha yang diperoleh dari potensi sumber daya alam yang ada ada diantaranya dibidang pertanian, peternakan dan perikanan dengan tingginya potensi di sub sektor perkebunannya adalah kelapa. 

Penduduk memanfaatkan pohon kelapa sebagai penggerak ekonomi dengan berprofesi sebagai penderes (pengrajin) gula kelapa dan menjualnya ke pasar, distributor atau konsumen langsung. Proses pembuatan gula kelapa masih menggunakan cara dan alat tradisional.

Kependudukan

Menurut data tahun 2014 jumlah penduduk total yang ada di desa Bojong sebesar 6335 orang. Dengan penjabaran sebagai berikut.
  • Penduduk usia 18 – 56 tahun yang belum / tidak bekerja berjumlah 184 orang laki-laki dan 313 orang perempuan.
  • Penduduk usia 18 – 56 tahun yang bekerja berjumlah 438 orang laki-laki dan 231 orang.
  • Penduduk usia 0 – 6 tahun berjumlah 199 orang laki-laki dan 204 orang perempuan.
  • Penduduk masih sekolah 7 – 8 tahun berjumlah 365 orang laki-laki dan 280 orang perempuan.
  • Penduduk usia 56 tahun ke atas berjumlah 508 orang laki-laki dan 466 orang perempuan.
  • Penduduk angkatan kerja sebanyak 304 orang laki-laki dan 304 orang perempuan.

Keadaan ekonomi dan mata pencaharian pokok warga desa Bojong adalah sebagai besar sebagai petani dan berkebun. Hasil dari pertanian dan perkebunan diantaranya adalah Padi, Kelapa, Tebu dan tanaman lainnya. 

Sisanya bekerja di sektor peternakan ayam, industri rumah tangga seperti industri gula kelapa baik cetak maupun kristal gula semut seperti KUB Sari Bumi, dan makanan kecil seperti kacang dan rengginang. Selain itu ada bekerja di sektor pemerintahan sebagai pegawai negeri sipil.

ASAL USUL DESA BOJONG

Desa Bojong berasal dari kata boyong atau pindah. Dulunya saat Pemerintahan Wirasaba pindah tempat atau boyongan ke purbalingga, rombongan dari kadipaten Wirasaba beristirahat di suatu tempat, yang kini tempat itu dinamakan Desa Bojong.

Hanya Manusia Biasa yang ingin berbagi ilmu. Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih

Post a Comment