ASAL USUL DESA PARAKAN, Banjarnegara

Desa parakan adalah suatu desa yang di suatu kecamatan purwanegara kabupaten banjarnegara. Desa ini merupakan desa yang sangat strategis karena letaknya yang terletak di tengah-tengah kabupaten banjarnegara yang agak menjorok ke selatan. Sebuah desa yang sangat melimpah dengan hasil pertaniannya contohnya bahan makanan pokok dan berbagai sayur-sayuran.
sd negeri parakan 2

Desa parakan adalah suatu desa yang di suatu kecamatan purwanegara kabupaten banjarnegara. Desa ini merupakan desa yang sangat strategis karena letaknya yang terletak di tengah-tengah kabupaten banjarnegara yang agak menjorok ke selatan. Sebuah desa yang sangat melimpah dengan hasil pertaniannya contohnya bahan makanan pokok dan berbagai sayur-sayuran. 

Dan juga memiliki penduduk yang cukup banyak yang sangat rukun santosa,memiliki sekitar 3000 penduduk dari kalangan muda maupun yang tua. Desa parakan mempunyai asal usul yang cukup unik, Desa parakan berasal dari kata “PARAK” yang berarti menangkap ikan di sungai, karena Desa parakan di lewati oleh anak sungai yang di dalamnya terdapat ikan-ikan yang sangat melimpah,seiring berjalannya waktu dan sungai tersebut sering di tangkap ikannya atau masyarakat sering menyebutnya dengan “PARAK IWAK”. 

Dengan demikian desa tersebut di juluki desa PARAKAN, sampai sekarang juga sering di tangkap ikanya oleh masyarakat tersebut karena ikannya yang terkenal lezat yang tidak memiliki kesamaan rasa dengan desa yang lain,walaupun masih satu anak sungai. Walaupun sering di tangkap ikannya tetapi masih banyak ikannya karena menangkapnya yang masih dengan cara tradisional, sungai desa parakan pun sering di jadikan untuk mandi oleh para masyarakat terdekat terutama pada musim kemarau seperti saat sekarang ini,walaupun musim kemarau sungai ini tidak pernah kering,karena sumber mata airnya yang besar di hulu sungai. Sungai parakan pun memiliki lebar sekitar 10m. 

Dan juga dimanfaatkan untuk irigasi pada kolam-kolam ikan di sekitar sungai sehingga masyarakat tidak perlu kesulitan lagi untuk membududayakan ikan,airnya pun di manfaatkan untuk membuat batu bata karena potensi tanah di sekitar sungai yang cocok untuk membuat batu bata,sehingga ada 3 kelompok orang yang memanfaatkan tanah di sekitar pinggiran sungai. 

Di Desa parakan pun terdapat sekitar 3 industri tepung tapioka,yang membantun perekonomian masyarakat. Sungai parakan Kadar PHnya pun tidak terlalu tinggi sehingga aman untuk di konsumsi. Selain sungai Desa parakan juga memiliki kesuburan tanah yang cukup tinggi dan cocok untuk di tamani tanaman palawija. Pada musim hujan banyak di temui tanaman palawija seperti kacang tanah,jagung dan padi. Terdapat juga tanaman sangat dominan di desa parakan yaitu singkong sehingga banyak di dirikan pabrik tapioka. di desa parakan juga terdapat pabrik kayu lapis dan pabrik tahu. 

Desa parakan juga terdapat industri rumahan seperti gula merah,keripik pisang. Di desa parakan juga memiliki banyak peternakan seperti peternakan ayam petelor,kambing,burung puyuh. Suhu di desa parakan juga sangat cocok untuk peternakan, karena memiliki suhu yang stabil tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, karena letaknya yang hampir di bawah perbukitan. Selain keindahan alam desa parakan juga memiliki pendidikan yang cukup bermutu tinggi,desa parakan memiliki 3 SDN,1 MI,2 TK dan 1 PAUD ,sehingga rakyatnya bisa berpikiran lebih maju kepada anak anak penerus bangsa. 

Masyarakat desa parakan juga sudah sangat berteknologi saat ini, hampir seluruh orang pasti memiliki handphone dan banyak orang-orang yang sudah menggunakan handphone berbasis android dan banyak pula penggunaan leptop dan komputer di desa parakan. Selain itu pendidikan keagaan juga sudah ke jenjang yang modern hampir setiap dusunnya terdapat majelis atau TPQ/TPA sehingga membuat anak anak lebih banyak memanfaatkan waktu luang setelah sepulang sekolah. 

Di lihat dari sisi kesehatan desa parakan juga tidak kalah modern dengan desa desa lainnya,seperti adannya puskesmas dan posyandu untuk anakanak usia dini. Untuk menuju desa parakan yang permai pun sekarang jauh lebih cepat karena jalannya yang sudah modern sudah seperti jalan-jalan di kota-kota besar yang tidak pernah sepi dari kendaraan. 

Selain akses jalan yang mudah desa parakan juga menghubungkan antara desa yang di pegunungan, ada 3 jalan alternatif orang yang mau pergi kepasar dari daerah pegunungan itu,tetapi masyarakat pegunungan lebih memilih melewati jalan desa parakan karena di anggapnya lebih dekat dan akses jalan yang mudah sehingga kebutuhan pokok masyarakat pegunungan mudah di dapat, karena pasarnya di pusat kecamatan. 

Pemuda desa parakan sangat rukun tidak kalah dengan orang-orang tua yang sering bergotong royong ketika ada kerja bakti dan ketika memperingati hari ulang tahun kemerdekaan indonesia pun sangat antusias dan berpartisipasi. Selain pemuda yang harmonis desarakan juga memiliki kesenian yang sangat kuat karena turun temurun dari nenek moyang, desa parakan memiliki kesenian embeg atau kuda kepang. 

Ada sekitar 4 grup embeg atau kuda kepang yang ada di desa parakan juga memiliki kesenian yang lain seperti wayang kulit karena dari pihak kepala desa memberikan sarana untuk ber ekspresi dalam hal kesenian, seiring berjalannya waktu kesenian pada saat ini mulai pudar di karenakan sudah masuknya budaya barat dan pemuda yang sudah kerja merantau ndi luar daerah juga karena para sesepuh kesenian yang sudah mulai hilang tetapi desa parakan tetap melestarikan kebudayan-kebudayan yang sudah mulai pudar saat seperti ini. Desa parakan menjadi satu satunya desa di kecamatan purwonegoro yang memiliki banyak sekali kekayaan alam,yang berasal dari pertanian maupun dari perindustrian. 

Walaupun desa parakan memiliki banyak perindustrian namun kejernihan sungai maupun lingkungan sekitar masih sangat terjaga kebersihannya dan selalu lestari alamnya. Alhamdulillah di desa parakan ini semua masyarakatnya muslim semua,jadi ketika lebaran tiba desa parakan menjadi ramai karena para orang orang yang merantau pulang untuk berkumpul dengan keluarga di rumah dan kembali ke kampung halamnya. Di desa parakan ini banyak sekali berdiri masjid masjid dan mushola tetapi hanya beberapa yang sholat berjama’ah di masjid 5 waktu,di karenakan saat dhuhur dan asar masyarakat berada di ladang masing-masing atau sibuk dengan perdagangan atau sibuk dengan yang lainnya. 

Demikianlah sedikit cerita tentang desa parakan yang permai ini,semoga bisa menjadi wawasan anda semua....
Hanya Manusia Biasa yang ingin berbagi ilmu. Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih

Post a Comment